Baik Anda pencinta permen atau bukan, Anda mungkin bertanya-tanya bagaimana permen bergetah dibuat. Para pekerja pabrik menggunakan pati untuk mencetak permen. Kemudian dimasukkan ke dalam nampan, didinginkan semalaman, dan kemudian dikeluarkan. Permen bergetah yang dihasilkan siap untuk dimakan. Bagaimana permen karet dibuat? Dalam artikel ini, kami akan membahas perlengkapan dan bahan baku yang digunakan untuk memproduksi permen bergetah.
Proses pembuatan permen bergetah
Proses pembuatan permen bergetah di sebuah pabrik melibatkan berbagai langkah. Bahan-bahannya dicampur bersama dengan elemen-elemen fungsional, kemudian dicetak dan dikeringkan dalam ruangan yang dikontrol suhunya. Setelah dicetak, permen dikemas. Bahan-bahan permen bergetah dapat mengandung bahan-bahan fungsional seperti vitamin atau pengawet. Dalam beberapa kasus, asam sitrat ditambahkan ke dalam campuran sebelum memulai proses gelifikasi.
The lini produksi permen bergetah terdiri dari beberapa mesin yang mencakup kompor untuk gula dan gelatin, tangki pencampur, pompa, dan katup. Sebagian besar mesin ini dilengkapi layar sentuh, sehingga operator dapat mendesain dan membuat permen bergetah sesuai spesifikasi. Mesin-mesin ini dapat menangani 350 kilogram permen bergetah per jam. Mesin ini dapat menghasilkan permen dua warna atau satu warna.
Bahan baku yang digunakan
Produksi permen bergetah melibatkan beberapa langkah, dimulai dengan evaluasi bahan baku yang masuk. Mesin peracikan mengambil resep sebagai dasar dan menuangkan bahan baku bergetah dalam jumlah yang sesuai ke dalam tangki pencampuran utama. Proses pencampuran dapat memakan waktu hingga tiga jam, tergantung pada resepnya. Setelah permen karet selesai dibuat, permen karet harus dikirim ke laboratorium Kontrol Kualitas untuk diuji.
Setelah pengujian QC, permen bergetah diracik dan dipindahkan ke mesin cetak pati yang disebut Mogul. Mesin ini secara otomatis melakukan berbagai langkah yang diperlukan untuk membuat permen bergetah. Bahan utama, pati, digunakan sebagai pengikat untuk mencegah permen menempel pada cetakan dan menahannya selama proses pengeringan dan pendinginan. Selain itu, pati membantu menjaga permen tetap segar karena menyerap kelembapan.
Peralatan yang digunakan
Mesin pembuat gummy adalah peralatan canggih yang digunakan untuk memproduksi permen bergetah. Mesin ini memiliki beberapa fitur seperti panel kontrol layar sentuh, konstruksi baja tahan karat, dan antarmuka manusia. Mesin ini juga memerlukan pelumasan secara teratur untuk menjaga agar bagian yang bergerak tidak berkarat. Mesin ini terdiri dari hopper untuk produk, yang memindahkan bahan pengikat ke tangki pelarutan atau pencampuran. Terakhir, mesin ini memiliki area pembentukan.
Untuk membuat permen bergetah, produsen menggunakan berbagai peralatan. Peralatan untuk proses ini bervariasi dari segi ukuran dan konsumsi daya. Umumnya, ini adalah proses otomatis, di mana bahan baku dimasukkan ke dalam tangki pencampuran dengan kemampuan pemanasan dan pendinginan. Proses peracikan dapat memakan waktu sekitar tiga jam. Sebelum memulai proses produksi, tangki pencampuran harus dikalibrasi dengan benar di pusat penelitian kontrol kualitas. Peralatan harus memenuhi persyaratan produksi yang spesifik dan melakukan pengukuran yang akurat.
Kontrol kualitas permen bergetah
Pekerja pabrik dilatih untuk melakukan kontrol kualitas pada gummy permen. Mereka mulai dengan mengevaluasi bahan baku. Bahan-bahan tersebut diperiksa untuk berbagai karakteristik seperti tekstur, warna, dan bau. Kemudian, sampel dibandingkan dengan standar, seperti tingkat pH, viskositas cairan, dan ukuran partikel. Sampel ini kemudian dikirim ke laboratorium kontrol kualitas. Setelah laboratorium kontrol kualitas menyetujui bets tersebut, permen kemudian diproduksi.
Untuk mencapai tingkat produksi yang tinggi, produsen harus menggunakan peralatan canggih. Mereka harus berinvestasi pada mesin modern untuk memastikan bahwa mereka menghasilkan permen bergetah dengan kualitas terbaik. Satu lini dapat memproses sekitar 350 kilogram permen bergetah setiap jamnya. Pekerja pabrik juga harus terbiasa dengan pemanis non-gula, seperti Stevia dan Xylitol, karena mereka meleleh pada suhu yang berbeda dari gelatin. Mereka juga harus berinvestasi pada mesin-mesin canggih, serta alat pengukur aktivitas air yang canggih.



